Wakil Bupati Toba : Penanganan Stunting Butuh Sinergi

Selamat datang di Website Pemerintah Kabupaten Toba; Jika terjadi error saat mengakses website, silahkan mengganti alamat https:// menjadi http://
Wakil Bupati Toba : Penanganan Stunting Butuh Sinergi
Wakil Bupati Toba : Penanganan Stunting Butuh Sinergi
  • Monday, 8 January 2024 - 00:00

 

Wakil Bupati Toba, Tonny M. Simanjuntak membuka Rapat Kordinasi Evaluasi Pendampingan Keluarga Beresiko Stunting Dalam Upaya Percepatan Punurunan Stunting Kabupaten Toba Tahun 2023 di Aula Kantor Camat Laguboti, Jumat (15/12/2023). 

 

Pada Rakor itu, kader Pendampingan Keluarga Beresiko Stunting yang hadir berasal dari 5 kecamatan yakni, Kecamatan Balige, Kecamatan Laguboti, Kecamatan Sigumpar, Kecamatan Uluan dan Kecamatan Porsea. 

 

Dalam arahan dan bimbingannya, Tonny Simanjuntak mengatakan bahwa salah satu penyebab tingginya angka stunting (tengkes) di Kabupaten Toba berasal dari sistem pendataan yang tidak update. 

 

"Jadi ada juga kasus di desa, saat anak ini berusia 2 tahun dia stunting, tetapi setelah dua, tiga tahun kemudian anak ini sudah sehat, sudah gemuk, tetapi tidak dikeluarkan dari data stunting. Jadi ini juga tugas bapak-ibu para kader," katanya mengingatkan para kader. 

 

Selain itu, di beberapa daerah masih terdapat edukasi yang kurang maksimal terhadap masyarakat. Sehingga ada beberapa keluarga, terutama kaum ibu yang tidak menerima jika anaknya disebut stunting.

 

"Rapat evaluasi ini adalah kegiatan rutin. Ini masalah besar. Masih banyak ibu-ibu malu kalau anaknya dibilang stunting, ini perlu edukasi. Inilah tugas bapak-ibu kader, turun ke masyarakat," lanjut Tonny Simanjuntak. 

 

Untuk mengatasi persoalan-persoalan tersebut, Tonny Simanjuntak meminta sinergi yang maksimal dari semua pihak, termasuk Dinas Kesehatan, IDI, IBI dan lembaga lainnya. 

"Jadi Pak Kadis, mohon sinergi dengan dinas-dinas terkait. Intinya pekerjaan ini soal hati, bagaimana bapak-ibu semua dapat bersinergi," kata Tonny Simanjuntak. 

 

Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Toba, dr Juliwan Hutapea, rapat koordinas ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas tim pendamping keluarga beresiko stunting. 

 

"Tujuan rapat koordinasi ini adalah untuk meningkatkan kapasitas tim pendamping keluarga dalam mendampingi keluarga resiko stunting di Kabupaten Toba," ujar Juliwan Hutapea. (MC Toba)

 

Tinggalkan komentar