Penyerahan Secara Digital DIPA dan Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2024 Provinsi Sumatra Utara

Selamat datang di Website Pemerintah Kabupaten Toba; Jika terjadi error saat mengakses website, silahkan mengganti alamat https:// menjadi http://
Penyerahan Secara Digital DIPA  dan Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2024 Provinsi Sumatra Utara
Penyerahan Secara Digital DIPA dan Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2024 Provinsi Sumatra Utara
  • Friday, 15 December 2023 - 00:00

 

 

Pj. Gubernur Sumatra Utara, Hassanudin  memaparkan pada tahun 2024 ada lima fokus alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Indonesia (APBN).

 

Hal ini disampaikan Hassanudin dalam arahannya pada acara Penyerahan Secara Digital (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA)

dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 Provinsi Sumatra Utara di Hotel Santika, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Rabu (13/12/2023).

 

Sumatera Utara menerima DIPA dan Buku Alokasi TKD Sumatera Utara tahun 2024 sebesar Rp67,82 triliun.

 

Dengan rincian Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp44,19 triliun dan belanja kementerian/lembaga sebesar Rp23,63 triliun.

 

Bupati Toba, Poltak Sitorus hadir mengikuti acara ini bersama para kepala daerah lainnya beserta perangkat daerah terkait se-Sumatra Utara

 

Menurut Hassanudin lima fokus alokasi APBN tersebut adalah Pertama, perbaikan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan menghapus kemiskinan ekstrem, menurunkan stunting, peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan.

 

Kedua, percepatan transformasi ekonomi hijau melalui hilirisasi sumber daya alam (SDA), revitalisasi industri, penguatan ekonomi hijau, serta reformasi struktural.

 

Ketiga, pemberian subsidi dan bantuan sosial yang tepat sasaran dengan peningkatan akurasi data, perbaikan mekanisme penyaluran, dan sinergi program.

 

Keempat, penguatan sinergi anggaran pusat dan daerah dengan menyusun kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal berdimensi regional dan sinkronisasi belanja pusat dan daerah.

 

“Serta kelima, peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja negara guna mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, pengentasan kemiskinan, dan pemerataan pembangunan baik antar golongan maupun antar wilayah,” papar Hassanudin.

 

"Ini mudah diucap , realisasinya cukup rumit," sambungnya.

 

Selain itu, pada tahun 2024, Sumut juga akan menyelenggarakan dua event besar yakni Pemilu serentak dan Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumut. Dalam rangka menyukseskan dua agenda besar dimaksud Pemprov Sumut meluncurkan strategi Kolaborasi Antar Wilayah dan Antar Lembaga (KAWAL).

 

“Strategi ini merupakan bentuk kerja sama antarseluruh stakeholder baik secara lembaga maupun wilayah untuk menyatukan dan mengoptimalisasikan setiap potensi yang ada untuk mencapai tujuan bersama yaitu pembangunan Sumatera Utara yang lebih baik,” kata Hassanudin.

 

Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumut Astera Primanto mengharapkan kebutuhan belanja disusun sesuai prioritas. Transparansi dan akuntabilitas terus ditingkatkan untuk menghindari potensi korupsi.

 

“Selain itu, Ia juga mengharapkan sinergi dan harmonisasi kebijakan APBD dengan APBN akan terus ditingkatkan agar pembangunan bergerak selaras,” ujar Astera.

 

Pada kesempatan tersebut Kapolda Sumut Agung Setya Imam Effendi, mengapresiasi atas terselenggaranya dengan lancar dan aman event Aquabike World Championship di empat kabupaten di kawasan Danau Toba.

 

Turut hadir Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Arief S. Trinugroho, Kepala OPD Pemprov Sumut,dan undangan lainnya. (MC Toba)

 

Tinggalkan komentar