Pemkab Toba dan Bank Sumut Sosialisasi Satu Rekening Satu Pelajar

Mohon maaf, saat ini sedang terjadi gangguan server yang berdampak pada beberapa layanan website seperti: JDIH DPRD, JDIH, Satu Data Toba, Diskominfo, PKK, LaporPak, TobaRegion, LPPD, PRP2, Dekranasda, eSurat, dan SSH (BKPAD). Tim kami sedang melakukan perbaikan secepat mungkin. Terima kasih atas pengertiannya.
Pemkab Toba dan Bank Sumut Sosialisasi Satu Rekening Satu Pelajar
Pemkab Toba dan Bank Sumut Sosialisasi Satu Rekening Satu Pelajar
  • Wednesday, 14 May 2025 - 12:57

Pemerintah Kabupaten Toba melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) yang dibentuk Pemkab Toba membuat salah satu program strategi yang sejalan dengan kebijakan nasional yaitu program satu rekening satu pelajar.

 

Hal ini dikatakan Bupati Toba dalam sambutannya yang disampaikan oleh Staf Ahli Bupati Toba,Wallen Hutahaean.pada Sosialisasi Satu Rekening Satu Pelajar di Aula.Aula Santo Ephraem  di Kompleks SMA BTB ,Soposurung,Balige,Rabu (14/5/2025).

 

Menurut Bupati Toba, program satu rekening satu pelajar

ini mendorong pembentukan karakter menabung sejak dini.

 

"Tujuannya untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar untuk membantu karakter anak Indonesia yang membudayakan menabung sejak dini termasuk di Kabupaten Toba," katanya.

 

"Diharapkan pelajar  dapat memiliki kesadaran dan kebiasaan  menabung dan mengelola keuangannya sendiri. Saya berharap dengan adanya simpanan pelajar ini,anak didik kami dapat lebih bijak dalam mengelola keuangannya,"sambungnya.

 

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan bersama Bank Sumut Cabang Balige. Kristian Mikael Simarmata sebagai narasumber dari pihak Bank Sumut  menyampaikan  sosialisasi simpanan pelajar (simpel) kepada para pelajar. Dimana  program simpel tidak ada biaya administrasi namun pendaftaran pembukaan rekening harus menyertakan fotokopi KTP dan KK orang tua. Setoran pertama minimal Rp 5000 dan setoran berikutnya minimal Rp.2000. 

 

Menariknya, nanti pada 17 Agustus 2025 akan diberikan hadiah kepada pelajar yang paling rajin menabung bukan soal jumlah banyaknya tabungan.

 

Untuk penyetoran Bank Sumut yang datang ke sekolah secara berkala atau langsung ke Kantor Bank Sumut Cabang Balige.

 

Pada sesi tanya jawab, seorang siswa ,Yabes Panjaitan bertanya apakah  kegiatan menabung di bank  dipaksa. Kristian Mikael Simarmata pun menjawab bahwa hal ini tidak ada paksaan .

 

Ditambahkannya untuk penarikan tabung rekening  bisa langsung ke Bank Sumut dengan didampingi orang tua .

 

Sebelumnya Kepala Sekolah SMP Swasta Budhi Dharma Balige adalah Fr .Paulus Leo Leu mengucapkan dukungan dan terima kasih atas kegiatan di sekolah yang dipimpinnya . Disebutkan peserta sosialisasi diikuti 500 lebih pelajar dari Kelas VII dan VIII .

 

Turut hadir di kegiatan ini, Piimpinan Cabang Bank Sumut Mecky Benny Hutahaean,Kadis Kominfo Sesmon TB Butarbutar,Kabag Perekonomian Samuel Lumbanraja, dan lainnya. (MC Toba)

Tinggalkan komentar